Travel, Kuantan Singingi - Festival Pacu Jalur kembali akan digelar di Tepian Narosa, Taluk Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Provinsi Riau, mulai Rabu hingga hari Ahad, 27/8, mendatang.

"Kami berharap tahun ini lebih meriah dari sebelumnya. Biasanya perantau pulang kampung untuk menyaksikan bersama warga Kuansing lainnya," kata Ermi dan Detri warga Teluk Kuantan, di Teluk Kuantan, Selasa, 22/8.

Pacu Jalur merupakan perlombaan mendayung di sungai dengan menggunakan sebuah perahu panjang terbuat dari kayu pohon. Panjang perahu mencapai 25 hingga 40 meter, dan lebar bagian tengah kira-kira 1,3 m - 1,5 m.

Dalam bahasa setempat, kata Jalur berarti Perahu.

Ada sekitar 120-an jalur berlomba untuk menjadi yang tercepat. Perahu itu dihias beragam corak dan dikemudikan lebih dari 20 atlet dalam satu perahu.

Erni menyatakan kemeriahan festival ini menjadi magnet bagi perantau, wisatawan lokal maupun nasional serta warga setempat. Kegiatan ini bisa mendatangkan ribuan hingga belasan ribu wisatawan.

Salah satu pedagang kelontongan di Kota Teluk Kuantan, Yuni, 56 tahun, mengatakan peristiwa ini menjadi kesempatan bagi masyarakat lokal untuk menambah penghasilan keluarga.  "Saya sendiri menjadi pedagang dadakan, akan menjual puluhan kue khas Kuansing," ujarnya.

Tokoh perempuan Kuansing Nariman Hadi mengatakan, suksesnya perayaan festival pacu jalur ini tidak terlepas dari dukungan pemerintah, masyarakat, peran swasta, promosi serta kontinuitas lomba.

"Festival seperti ini jarang ada di daerah lain dan ini yang menjadi nilai jual dalam mendatangkan wisatawan ke Kuansing," ujarnya.

ANTARA